Sering juga mas Dirman mendengar bahkan pernah ikut merasakan sesaat dari apa yang disebut dengan dampak teknologi berbasis teknologi kecerdasan buatan atau yang sekarang populer dengan istilah AI (Artificial intelligence).
Beberapa "kegaduhan" dan rasa khawatir yang terdengar antara lain seperti: "waah sejak ada AI, pesanan untuk menulis konten di blog makin berkurang!", "orang sekarang lebih suka tanya langsung di AI dibandingkan mencari di situs pencarian seperti sebelumnya, jadi buat apa menulis konten informatif di blog, jadi makin males bikin konten!".....dan lain sebagainya.
mas Dirman sendiri sempat "keukeuh" dan sok idealis dengan bersikeras tidak menggunakan teknologi AI untuk keperluan nge-blog.
Fakta dan Kebutuhan
Namun daripada terus mengeluh dengan keadaan, mas Dirman sendiri mencoba menyikapinya dengan pola pikir yang sedikit menyesuaikan dengan kebutuhan.
Apalagi setelah faktanya Google sendiri juga merilis dan menghadirkan sebuah teknologi berbasis kecerdasan buatan dengan nama Gemini.
Adaptasi Narablog dengan Teknologi AI
Walaupun seperti itu, mas Dirman hingga saat ini masih tetap berusaha bertahan untuk tidak membuat konten terutama tulisan di blog secara sepenuhnya menggunakan mesin AI. Beberapa kali memang sering memanfaatkannya untuk sekedar menemukan kerangka konten atau ide menulis saja, selebihnya tetap diproduksi manual dan original.
Cara Narablog Memanfaatkan AI
Sebagai Alat Bantu Pelengkap Membuat Ide Konten
Pernah terpaku saat kesulitan menemukan ide untuk menulis konten di blog? Mesin Artificial Intelegence AI bisa saja dimanfaatkan sebagai solusinya, misalnya saja dengan cara menyampaikan pertanyaan tentang "apa saja artikel terbaik jelang bulan ramadan?" dan hasilnya akan tampak seperti gambar di bawah.
![]() |
Hasil Jawaban dari Pertanyaan apa saja artikel terbaik saat jelang bulan ramadan versi Gemini AI |
Temukan Agar Konten Terbaca oleh Mesin AI
Dengan kondisi tersebut, ini berarti juga menjadi peluang bagi narablog agar kontennya bisa terbaca oleh mesin AI untuk kemduian dapat dijadikan sebagai informasi referensi saat pengguna menyampaikan pertanyaan atau melakukan pencarian di situs/aplikasi berbasis AI.
Lalu bagaimana caranya agar konten di blog kita terbaca mesin AI? ini adalah pertanyaan yang menarik, bukan?
Secara non teknis, mas Dirman sendiri berusaha saja untuk mencoba menyampaikan pertanyaan di mesin AI tentang profil blog dirman.web.id. Jika belum lengkap, maka mas Dirman lengkapi sendiri saja dengan harapan siapa tahu ini disimpan dan menjadi informasi tambahan saat ada orang lain melakukan hal yang sama ^_^
![]() |
Hasil Jawaban untuk Pertanyaan Apakah Mengenal mas Dirman versi Gemini AI |
Sedangkan secara teknis, ternyata ada juga cara agar konten kita masuk dan dijadikan sebagai informasi yang akan disampaikan oleh mesin AI terutama di Gemini yang pernah saya coba sendiri, salah satunya adalah dengan memanfaatkan API Gemini dengan cara berikut ini:
1. Dapatkan API Key Gemini AI
2. Terapkan di Google Apps Script
Buka Google Drive dan buat script baru. Anda akan menggunakan script ini untuk mengambil konten dari blog dan berinteraksi dengan API Gemini dengan sumber data menggunakan RSS Feed seperti yang pernah mas Dirman terapkan untuk kebutuhan membuat bot telegram update blog.
Adapun untuk contoh script yang akan dijalankan salah satunya adalah menggunakan kode seperti di bawah ini:
function prosesKontenBlogger() {
// Ganti dengan API key Gemini
var apiKey = "YOUR_API_KEY";
// Ganti dengan URL RSS feed blog
var rssFeedUrl = "https://www.dirman.web.id/feeds/posts/default";
// Ambil data dari RSS feed
var response = UrlFetchApp.fetch(rssFeedUrl);
var xml = XmlService.parse(response.getContentText());
var entries = xml.getRootElement().getChild('channel').getChildren('item');
for (var i = 0; i < entries.length; i++) {
var entry = entries[i];
var title = entry.getChildText('title');
var contentUrl = entry.getChildText('link');
// Ambil konten artikel
var contentResponse = UrlFetchApp.fetch(contentUrl);
var content = contentResponse.getContentText();
// Format data untuk API Gemini
var data = {
"input_text": content
};
// Panggil API Gemini
var geminiResponse = UrlFetchApp.fetch("https://api.gemini.com/v1/generateText", {
"method": "post",
"contentType": "application/json",
"headers": {
"Authorization": "Bearer " + apiKey
},
"payload": JSON.stringify(data)
});
// Proses respons dari API Gemini
var geminiResult = JSON.parse(geminiResponse.getContentText());
var summary = geminiResult.generated_text;
// Simpan hasil (contoh: tulis ke Google Sheet)
var ss = SpreadsheetApp.getActiveSpreadsheet();
var sheet = ss.getSheetByName("Sheet1");
sheet.appendRow([title, summary]);
}
}
Paling tidak, cara tersebut di atas merupakan sebuah usaha sebagai bentuk adaptasi kita terhadap kehadiran fitur teknologi berupa mesin kecerdasan buatan dari sisi sebagai seorang narablog.Penutup
Bagaimana dengan Anda? apakah sudah mendapatkan hal sesuai dengan yang diharapkan? dan apakah mesin AI sudah bisa menyampaikan profil atau konten dari blog Anda saat pengguna mencari sebuah informasi?
Atau mungkin punya pendapat, opini dan pengalaman berbeda terkait bagaimana cara adaptasi dengan mesin bertenaga AI?
Mau Diskusi? silakan join Grup NarablogID di Telegram
Posting Komentar
✔ Centang kolom Beri Tahu Saya/Notify Me untuk mendapatkan notifikasi respon komentar.